Setiap
orang memiliki karakteristik kepemimpin yang berbeda. Tidak bisa harus
mengikuti apa yang anda inginkan. Setiap pribadi memiliki jalan yang
harus ditempuh dalam hidupnya, bukan harus mengikuti apa yang
diperintahkan atau merasa bahwa pendapat anda paling benar. Bukan
berarti menjadi pemimpin harus otoriter dengan segala keinginan dan
rencananya kedepan. Bukan anda yang menentukan sebuah jalan seseorang,
bukan anda yang memerintahkan bagaimana orang itu kedepannya. Tapi, SAYA
yang menentukan semua itu. Bukan berarti dengan menyalahkan saya anda
dapat membuat saya lebih baik, bukan berarti dengan selalu menempatkan
saya diposisi tersangka menjadikan saya bangkit dan berfikir.
Saya
adalah pemimpin bagi saya sendiri. Dan saya adalah pemimpin bagi
anggota saya. Bukan berarti kebijakan yang saya ambil harus selalu
mendapat izin dari anda. Anda bukan membuat saya mandiri, tapi anda
membuat saya harus selalu mengikuti apa yang anda inginkan. Saya
bingung, apa yang anda katakan seolah-olah paling benar. Mungkin saya
sedikit meng-iya-kan tentang apa yang anda inginkan, tapi satu hal yang
menjadi tamparan bagi saya adalah anda selalu menyalahkan apa yang saya
lakukan.
Maaf,
saya bukan boneka yang harus selalu menurut apa yang anda inginkan.
Ketika apa yang anda inginkan itu baik, cobalah berbicara dengan sopan
dan tidak menyinggung hati saya atau siapapun yang anda ajak bicara.
ANDA pernah mengatakan bahwa mengcover bahasa adalah yang paling penting
dalam sebuah komunikasi, tapi apa yang anda katakan pada saya tidak
mencerminkan hal tersebut. Mungkin anda tidak menyadarinya, maaf bukan
saya merasa benar tapi saya hanya ingin menjadi seseorang yang bebas
dalam menjalani kepemimpinan saya dan saya bisa mengekspresikan apa yang
ingin saya lakukan. Satu hal yang harus anda ingat bahwa anda hanya
sekedar memberi masukan dan arahan, tidak untuk mengatur jalan hidup
saya karena jalan hidup saya ada ditangan Allah dan saya sebagai
hambaNya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar